Selasa, 10 Juni 2014

Komputasi Modern




KOMPUTASI MODERN
Komputasi Modern merupakan sebuah sistem yang akan menyelesaikan masalah matematis menggunakan komputer dengan cara menyusun algoritma yang dapat dimengerti oleh komputer yang berguna untuk menyelesaikan suatu masalah.  Dalam komputasi modern terdapat perhitungan dan pencarian solusi dari masalah. Perhitungan dari komputasi modern adalah akurasi, kecepatan, problem, volume dan besar kompleksitas.
Selama ribuan tahun, perhitungan dan komputasi umumnya dilakukan dengan menggunakan pena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental, kadang-kadang dengan bantuan suatu tabel. Sebenarnya sudah lama komputasi modern ini di cetuskan dan tokoh di balik semua ini yaitu John Von Neumann, Beliau merupakan ilmuan besar saat ini. Beliaulah yang pertama kali menggagaskan konsep sebuah sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory dan dikenal sebagai arsitektur komputer modern.
Komputasi modern digunakan untuk memecahkan suatu masalah yang ada, perhitungan komputasi modern yaitu seperti :Akurasi (bit, floating point)
,ecepatan (dalam satuan Hertz - Hz.),Problem volume besar (paralel),Modeling (NN dan GA), dan,Kompleksitas (menggunakan Teori Bog O)
Seiring dengan terus berkembangnya komputasi, tentunya akan berpengaruh terhadap penggunaan hardware dan software yang digunakan untuk komputasi tersebut. Sehingga hal ini membuat adanya sebuah evolusi mesin yang digunakan untuk pemrosesan tersebut. 
Sejarah Komputasi modern
John Von Neuman adalah seorang ilmuwan yang pertama kali mencetuskan dasar – dasar komputasi modern. Beliau lahir di Budapest, ibukota Hungaria pada 28 Desember 1903 dengan nama Neumann Janos.Beliau merupakan anak pertama dari pasangan Neumann Miksa dan Kann Margit. Di sana, nama keluarga di letakkan di depan nama asli. Sehingga dalam bahasa Inggris, nama orang tuanya menjadi Max Neumann. Pada saat Max Neumann memperoleh gelar, maka namanya berubah menjadi Von Neumann. Kegeniusannya dalam Matematika telah terlihat semenjak kecil dengan mampu melakukan pembagian bilangan delapan digit (angka) di dalam kepalanya. Pada usia 17 tahun, Von Neumann sudah mempublikasikan paper-nya sendiri untuk Journal of the German Mathematical Society. Pada tahun 1926, Von Neumann lulus dengan dua gelar yaitu gelas S1 pada bidang teknik kimia dari ETH dan gelar doktor (Ph.D) pada bidang matematika dari Universitas Budapest. Semua itu di peroleh pada usia 23 tahun. Semasa hidupnya Von Neumann telah menjadi ilmuwan besar abad 21 dengan meningkatkan karya – karyanya tidak hanya dalam bidang matematika, teori kuantum dan game theory, namun juga fisika nuklir dan ilmu komputer. Beliau juga salah seorang ilmuwan yang berpengaruh dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada perang Dunia II.
Berikut ini beberapa contoh komputasi modern sampai dengan lahirnya ENIAC :
ü  Konrad Zuse’s electromechanical “Z mesin”.Z3 (1941) sebuah mesin pertama menampilkan biner aritmatika, termasuk aritmatika floating point dan ukuran programmability. Pada tahun 1998, Z3 operasional pertama di dunia komputer itu di anggap sebagai Turing lengkap.
ü  Non-programmable Atanasoff-Berry Computer yang di temukan pada tahun 1941 alat ini menggunakan tabung hampa berdasarkan perhitungan, angka biner, dan regeneratif memori kapasitor. Penggunaan memori regeneratif diperbolehkan untuk menjadi jauh lebih seragam (berukuran meja besar atau meja kerja).
ü  komputer Colossus ditemukan pada tahun 1943, berkemampuan untuk membatasi kemampuan program pada alat ini menunjukkan bahwa perangkat menggunakan ribuan tabung dapat digunakan lebih baik dan elektronik reprogrammable. Komputer ini digunakan untuk memecahkan kode perang Jerman.
ü  The Harvard Mark I ditemukan pada 1944, mempunyai skala besar, merupakan komputer elektromekanis dengan programmability terbatas.
US Army’s Ballistic Research Laboratory ENIAC ditemukan pada tahun 1946, komputer ini digunakan unutk menghitung desimal aritmatika dan biasanya disebut sebagai tujuan umum pertama komputer elektronik (ENIAC merupaka generasi yang sudah sangat berkembang di zamannya sejak komputer pertama Konrad Zuse ’s Z3 yang ditemukan pada tahun 1941).
Jenis-jenis komputasi modern :
Komputasi modern terbagi tiga macam, yaitu komputasi mobile, komputasi grid, dan komputasi cloud. Penjelasan lebih lanjut dari jenis-jenis komputasi modern sebagai berikut :
1.      Mobile computing
Mobile computing memiliki beberapa penjelasan, salah satunya merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari perangkat komputasi bergerak seperti GPS, juga tipe dari komputasi bergerak seperti smart phone, dan lain sebagainya.
2.      Grid computing
Komputasi grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistribusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelasaikan masalah komputasi skala besar. Ada beberapa daftar yang dapat dugunakan untuk mengenali sistem komputasi grid, adalah :
·         Sistem untuk koordinat sumber daya komputasi tidak dibawah kendali pusat.
·         Sistem menggunakan standard dan protocol yang terbuka.
·         Sistem mencoba mencapai kualitas pelayanan yang canggih, yang lebih baik diatas kualitas komponen individu pelayanan komputasi grid.
3.      Cloud computing
Komputasi cloud merupakan gaya komputasi yang terukur dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet. Komputasi cloud menggambarkan pelengkap baru, konsumsi dan layanan IT berbasis model dalam internet, dan biasanya melibatkan ketentuan dari keterukuran dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet.
Adapun perbedaan antara komputasi mobile, komputasi grid dan komputasi cloud, dapat dilihat penjelasannya dibawah ini :
·         Komputasi mobile menggunakan teknologi komputer yang bekerja seperti handphone, sedangkan komputasi grid dan cloud menggunakan komputer.
·         Biaya untuk tenaga komputasi mobile lebih mahal dibandingkan dengan komputasi grid dan cloud.
·         Komputasi mobile tidak membutuhkan tempat dan mudah dibawa kemana-mana, sedangkan grid dan cloud membutuhkan tempat yang khusus.
·         Untuk komputasi mobile proses tergantung si pengguna, komputasi grid proses tergantung pengguna mendapatkan server atau tidak, dan komputasi cloud prosesnya membutuhkan jaringan internet sebagai penghubungnya.

Kelebihan Komputasi Modern:
Salah satu dampak positif dari adanya komputasi modern adalah dapat membantu manusia untuk menyelesaikan masalah-masalah yang kompleks dengan menggunakan komputer. Salah satu contohnya adalah biometric. Biometric berasal dari kata Bio dan Metric. Kata bio diambil dari bahasa yunani kuno yang berarti Hidup sedangkan Metric juga berasal dari bahasa yunani kuno yang berarti ukuran, jadi jika disimpulkan biometric berarti pengukuran hidup. Akan tetapi secara garis besar biometric merupakan pengukuran dari statistic analisa data biologi yang mengacu pada teknologi untuk menganalisa karakteristik suatu tubuh ( individu ).
Kekurangan Komputasi Modern:
Disamping kelebihan dari komputasi modern yang sudah disebutkan diatas juga terdapat kekurangannya yaitu biaya yang digunakan cukup mahal untuk membangun komputasi modern, selain itu akan dibutuhkan tenaga ahli untuk bekerja dibidang komputasi modern tersebut, dengan demikian akan mengurangi lapangan pekerjaan bagi yang kurang memiliki kemampuan dalam bidang ini.

http://belajar-pemrograman2.blogspot.com/2013/03/komputasi-modern.html
http://gina-itsme.blogspot.com/2013/04/komputasi-modern.html
http://lutfieachmad10.blogspot.com/2013/04/sejarah-komputasi-modern.html

Disiplin Dalam Belajar





DISIPLIN
Disiplin adalah kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dari serangkaian perilaku yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan dan atau ketertiban. Nilai-nilai tersebut telah menjadi bagian perilaku dalam kehidupannya. Perilaku itu tercipta melalui proses binaan melalui keluarga, pendidikan dan pengalaman.
Disiplin belajar adalah suatu sikap mental untuk mematuhi aturan, tata tertib dan sekaligus pengendalian diri terhadap aturan-aturan yang berasal dari luar sekalipun yang mengekang dan menunjukkan kesadaran akan tanggung jawab terhadap tugas dan kewajiban. Fungsi utama disiplin belajar adalah mengajarkan untuk mengendalikan diri dengan mudah, menghormati dan mentaati peraturan yang harus dijalankan.
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi kedisiplinan seseorang dalam belajar, diantaranya yaitu faktor lingkungan, sikap kita terhadap pelajaran, dan kondisi emosional.
Faktor lingkungan erat kaitannya dengan pergaulan kita sehari-hari, dengan siapa kita bergaul dan bagaimana cara kita dididik dalam belajar menentukan kecenderungan seseorang untuk disiplin dalam belajar, misalnya saja kita terbiasa bergaul dengan orang-orang yang notabene-nya selalu disiplin dalam belajar maka lambat laun kita-pun akan terpengaruh oleh kebiasaan mereka, begitu juga cara kita dididik sehari-harinya sangat menentukan tingkat kedisiplinan kita dalam belajar. Seseorang yang biasa dibiarkan oleh keluarganya tanpa perhatian khususnya dalam belajar maka akan cenderung mengabaikan apa yang menjadi kewajibannya dan pada akhirnya akan menjadi pribadi yang tidak disiplin dalam belajar.
Faktor sikap kita terhadap pelajaran juga menentukan seberapa disiplin pribadi seseorang dalam belajar. Dalam hal ini passion seseorang sangat penting untuk mendukung kedisiplinan dalam belajar. Ada pepatah mengatakan ‘do what you love and love what you do’ artinya lakukanlah apa yang kita cintai, dan cintai apa yang kita lakukan. Dari kalimat tersebut mengandung pesan bahwa jika kita ingin disiplin dalam belajar maka cintailah apa yang harus kita lakukan dalam belajar, karena belajar bukanlah sebuah kewajiban semata, melainkan sebuah kebutuhan yang harus kita penuhi sebagai manusia.
Faktor terakhir yaitu emosional seseorang, hal ini berkaitan dengan mood yang terjadi kala seseorang diharuskan menjalankan kewajiban atau tugas dalam kondisi pikiran yang sedang buruk. Misalnya saja kita diharuskan atau terbiasa mengerjakan tugas pada malam hari, namun karena pada kondisi tertentu kita sedang diterpa masalah maka besar kemungkinan kita akan tidak fokus bahkan cenderung mengabaikan tugas yang harus kita kerjakan tersebut, dampaknya sudah pasti tugas tersebut akan terbengkalai dan tidak selesai pada waktunya. Bayangkan jika kondisi ini terjadi terus menerus tanpa ada pengendalian emosi dari kita sendiri, maka kita akan jadi pribadi yang akan selalu menuruti sisi emosional buruk kita. Mulailah mengatur tingkat emosional kita agar dalam kondisi apapun kita tidak mengabaikan tugas dan kewajiban yang harus kita lakukan.

Hubungan antara disiplin belajar dengan prestasi belajar

Pada dasarnya prestasi belajar setiap orang itu berbeda, antara orang yang satu dengan yang lainnya itu tidak sama. Hal ini terjadi disebabkan karena adanya faktor yang ada dalam diri individu (faktor intern) dan faktor di luar individu (faktor ekstern). Dengan adanya kedua faktor tersebutlah yang dapat mempengaruhi tingkat prestasi seseorang. Disamping kedua faktor tersebut, masih ada faktor lainnya yang dapat mempengaruhi prestasi belajar seseorang, misalnya kedisiplinan dalam belajar. Dalam belajar atau mempelajari sesuatu itu tidak hanya dalam waktu yang singkat dan cepat, tetapi perlu untuk meluangkan waktu sedikit setiap hari untuk belajar dan itu juga harus konsisten. Dengan demikian, maka dapat membuat seseorang menjadi disiplin waktu dalam belajar.
Dengan adanya disiplin diri dalam belajar yang tertanam dalam diri seseorang, hal ini akan menjadikan kita lebih aktif dan kreatif dalam belajar. Dengan adanya disiplin belajar yang baik akan meningkatkan ketekunan serta memperbesar kemungkinan seseorang untuk berkreasi dan berprsestasi. Sehingga, bila seseorang itu telah memiliki disiplin waktu dalam hal belajar, maka mereka akan memiliki motivasi atau dorongan dari dalam diri mereka untuk belajar. Dengan adanya disiplin waktu yang telah tertanam dalam diri mereka, maka mereka akan terdorong untuk berprestasi. Dengan adanya disiplin diri tersebut, biasanya akan mendatangkan keberhasilan dan kesuksesan.
Sedangkan seseorang yang tidak memiliki disiplin diri dalam belajar, biasanya hal ini akan membuat mereka menjadi orang yang lamban dalam menangkap pelajaran yang diajarkan. Tanpa adanya disiplin dalam belajar, hal ini akan membuat kita menjadi kurang semangat dalam belajar. Dan tanpa disiplin dalam belajar tentu akan membuat kita mengalami kesulitan dalam mengikuti proses belajar mengajar. Sehingga keadaan ini akan berakibat pada prestasi belajarnya yang akan menunjukkan hasil yang kurang memuaskan.
Sehingga dapat dikatakan bahwa, seseorang yang memiliki kedisiplinan dalam belajar, mereka cenderung memiliki prestasi belajar yang lebih baik. Sedangkan yang tidak memiliki kedisiplinan dalam belajar, mereka cenderung memiliki prestasi belajar yang kurang atau rendah dibandingkan dengan orang yang memiliki kedisiplinan dalam belajar. Oleh karena itu, seseorang harus memiliki kedisiplinan dalam belajar agar mereka bisa memiliki prestasi yang baik.